Ramadan | Sekolah Kehidupan

Ramadhan sebagai madrasah,
Bukan sebagai kegembiraan apabila aku lulus darinya,
Melainkan adalah kekhawatiran yang bertumpuk dalam jiwa,
Kerana madrasah akan tetap madrasah,
Karena sekolah akan tetap menjadi sekolah,
Ia hanyalah tempat belajar,
Sedangkan kehidupan adalah kenyataan,
Bukan lagi tempat belajar,
Melainkan aplikasi dari apa yang telah dipelajari.
Ya, tentu ini akan lebih berat,
Melakukan apa yang telah kupelajari,
Kehidupan bukan lagi sebatas Fiqih Benar dan Salah,
Kehidupan akan menjadi seni antara keindahan dan kemesraan,
Kehidupan juga antara baik dan buruk,
Meninggalkan sekolah dengan predikat baik maupun buruk,
Akan sama saja muaranya adalah menuju kehidupan,
Dimana kita harus bertahan dalam kebaikan, kebenaran, keindahan dan kemesraan.
Kelulusan bukan menjadi batas puncak keistimewaan,
Tapi merupakan pintu menuju puncak pengetahuan,
Pintu menuju pribadi yang terbuka pada masalah baru,
Pintu yang terbuka dan mampu menyaring pilihan,
Pintu yang mampu memilih baik buruk, benar salah dan kemesraan.
Inilah Pintu,
Perbatasan antara ruang kelasmu dan lingkunganmu,
Keluarlah melalui pintu dan sambutlah Kehidupan.
Selamat datang Kehidupan,
Selamat jalan Sekolah,
Sampai kita bersua di tahun depan,
Karena aku akan mencari bahan belajar dalam Kehidupan.

Suhari
1Syawal 1437
Share:

0 komentar: